Oleh: Silmi Salsabila Ramdani
Tak heran jika tangan kita tak sampai
Tak usah malam yang selalu dirayu
Apakah kita hanya akan berdiam?
Tidak dengan usaha yang hingga mengetuk pintu
Tak usah malam yang selalu dirayu
Apakah kita hanya akan berdiam?
Tidak dengan usaha yang hingga mengetuk pintu
Wajah yang dilukis dalam sebuah bayang
Masihkah digenggam atau malah hilang?
Tak wajar keinginan yang dipaksakan memang
Tapi, tuhan berkehendak apa boleh buat?
Sekali manusia bilang tidak!
Tuhan bilang coba!
Seusai manusia menyerah
Ia harus ingat Tuhan, agar tidak pasrah