Oleh: Iman Nurjaman
Kulihat wajah bumi pertiwiku
Menangis tersedu berbalut pilu
Kulihat wajah bumi pertiwiku
Meraung-raung di ujung tanduk demokrasi
Menangis tersedu berbalut pilu
Kulihat wajah bumi pertiwiku
Meraung-raung di ujung tanduk demokrasi
Kasihan oh kasihan,
Kau dijadikan bahan rebutan para Tuan
Tangan-tangan kotor pun ikut manjamakmu
Meraba, mengambil bahkan merampok isi tubuhmu
Kau dijadikan bahan rebutan para Tuan
Tangan-tangan kotor pun ikut manjamakmu
Meraba, mengambil bahkan merampok isi tubuhmu
Kulihat... Para Tuan ikut pemilu
Berorasi lantang berdalih bela rakyat bela negeri
Rakyat mana?
Negeri mana?
Berorasi lantang berdalih bela rakyat bela negeri
Rakyat mana?
Negeri mana?
Semua orang mendadak pandai berorasi
Menyampaikan suara berintonasi tinggi
Mereka bilang; 'Bela Negeri!, Bela NKRI!, NKRI Harga Mati!'
Menyampaikan suara berintonasi tinggi
Mereka bilang; 'Bela Negeri!, Bela NKRI!, NKRI Harga Mati!'
Saudagar kaya pun turut bertutur
Ikut berkoar bahkan berbuat
Partai baru banyak bermuncul
Turut meramaikan isu yang sedang hangat
Ikut berkoar bahkan berbuat
Partai baru banyak bermuncul
Turut meramaikan isu yang sedang hangat
Semoga, orasi tidak hanya orasi
Retorika tidak hanya sebatas retorika
Orasi yang bersisi,
Retorika yang bermakna
Retorika tidak hanya sebatas retorika
Orasi yang bersisi,
Retorika yang bermakna
Tags
Sastra