Program Latihan Khidmat Jam'iyyah (PLKJ) 2025 PPI Darussyifa, Alumni Silaturahmi Dengan Warga Cigalontang

Program Latihan Khidmat Jam'iyyah (PLKJ) 2025 PPI Darussyifa, Alumni Silaturahmi Dengan Warga Cigalontang

(sumber: tim dokumentasi PPI Darussyifa)
(Sumber: tim dokumentasi PPI Darussyifa)

   Garut, Aksara_ PPI 213 Darussyifa melaksanakan program latihan Khidmat Jam'iyyah (PLKJ) di kp. Digodok RT/RW 03/06, desa Grimukti, kab. Garut. Kegiatan ini berlangsung selama dua minggu. 08-22 Februari 2025.

   Kegiatan ini merupakan program tahunan bagi para santri Mu’allimin Kelas tiga yang bertujuan melatih para santriwan/Wati dalam berkhidmat kepada masyarakat.

   Dalam mempersiapkan kegiatan ini, para asatidz/asatidzah memberikan pembekalan dalam melaksanakan PLKJ kepada peserta selama dua hari. 

   PLKJ 2025 ini dilaksanakan oleh angkatan kelima belas. Di antaranya yaitu: Diaz Windu Haikal, Dipa Lesmana, Fadlan Pauji Pathul R, M, Rikhsa Al Fajry, Muhammad Al pariz, Muhammad Angsor, Nadia Nura'eni, Roni Firmansyah, dan Suhada Maulana. Meskipun Pada awalnya ada kekhawatiran dari para Asatidz/Asatidzh mengenai peserta santriwati, namun hal itu dapat di tangani. "kami tdk lagi merasa khawatir apalagi ketika kami survei lokasi kegiatan PLKJ 2025, karena kami kenal betul ketua cabangnya yang juga beliau sebelumnya menjadi asatidz di Darusyifa" ucap salah satu asatidz PPI Darussyifa.

(Sumber: dokumentasi peserta PLKJ)

  Tempat kegiatan PLKJ 2025 ini juga merupakan tempat PLKJ 2014, hal tersebut menjadi kesempatan bagi para alumni untuk silaturahmi kembali bersama warga Cigalontang. Kedatangan para peserta PLKJ 2025 disambut dengan hangat oleh warga Cigalontang. 

Kegiatan peserta PLKJ 2025 di antaranya yaitu: mengajar, kultum, mengisi khutbah Jum'at (bagi Ikhwan) dan juga kerja bakti bersama warga Cigalontang.  

"Kalau di sd ngajar jam 8 sampe jam 13.00, lanjut sakola agama jam 15.30 sampai 16.30, lanjut ngaos jam 18.30 sampai 20.00, kultum di musola jam 18.40 sampe waktu isya, kultum di masjid jam 04.50" ucap salah satu peserta PLKJ 2025.

(Sumber: dokumentasi peserta PLKJ)









Selain mengajar, Para peserta juga antusias membantu warga Cigalontang dalam pembangunan mesjid, juga menyumbangkan sebagian dana kegiatan PLKJ pada pembangunannya, Hal ini melatih para peserta untuk hidup bersosial dengan baik. 

(Sumber: dokumentasi peserta PLKJ)







   Selain dikunjungi oleh asatidz dan Alumni Darussyifa itu sendiri, PLKJ 2025 kali ini dikunjungi oleh ketua PD persis Garut, Dr. H. Gun gun Abdul Basith, M. Ag.

(Sumber: dokumentasi peserta PLKJ)

Tabligh akbar menjadi acara puncak PLKJ ini dengan mengundang Dr. H. Lutfi Lukman Hakim, Lc. M. HI sebagai pematerinya.

Ketua panitia PLKJ 2025 menyampaikan pesannya "Pesan untuk peserta plkj 2025 tetap semangat, jalankan program yang telah direncanakan, betikan yang terbaik untuk diri, keluarga, Lembaga pesantren dan jamiyyah umumnya, jaga sikap dan perilaku, tampilkan akhlakul karimah di manapun berada. Pesan untuk peserta PLKJ tahun berikutnya: persiapkan segala sesuatunya; giat terus belajar untuk kesiapan ilmunya, bina terus mentalnya, lakukan hal-hal yang bermanfaat, berbakti pada orang tua, hormat dan khidmat terhadap guru, jaga nama baik pesantren/jamiyyah."

Sabtu, (22/02/2025) peserta PLKJ 2025 dari PPI 213 Darussyifa pamit kepada warga Cigalontang. Perpisahan yang penuh haru ini menandai berakhirnya program plkj 2025. Para peserta berharap hubungan baik yang telah terjalin tetap terpelihara, meskipun program plkj telah selesai.



Jurnalis: Hstistqmh

Editor: Ghufran

1 Komentar

Halo sobat Aksara!
Jika mari berkomentar dengan memberikan gagasan atau pendapat yang terbaik, kita jauhi komentar yang mengandung hal yang tidak diinginkan yaa!

Lebih baru Lebih lama