Dokumentasi UKM Aksara |
Dalam acara Pembekalan Riset Investigasi yang diselenggarakan oleh UKM Aksara pada hari Ahad (24/07/2022), Imam Sopyan Abbas, S.Hum., M.A. memaparkan secara mendalam mengenai pengertian dan ruang lingkup reportasi investigasi. Investigasi reporting atau reportasi investigasi ini merupakan suatu kegiatan peliputan untuk menelusuri, menemukan dan mengungkapkan fakta-fakta pelanggaran atau penyimpangan yang bersifat publik dan merugikan kepentingan umum.
Perbedaan liputan investigasi dengan liputan biasa (general reporting) dapat dilihat dari dua aspek: Pertama, dari topik kasus yang diangkat; kedua, dari kedalaman dan keluasan penelitian.
Kasus yang diteliti dalam penelitian investigasi ini tidak boleh kasus yang bersifat privat, namun haruslah kasus yang bersifat publik (umum) dan bersinggungan dengan kepentingan masyarakat umum. Seperti halnya kasus pelanggaran hukum, penipuan, pengedaran narkoba, bencana alam dan lain sebagainya, sehingga hasil dari reportase investigasi ini dapat. Oleh karena itu dalam hal ini diperlukan kejelian untuk dapat menemukan kasus yang layak untuk diungkap.
Aspek yang diprioritaskan dalam reportase investigasi ini ialah kedalaman dan keluasan penelitian. Sehingga berbeda dengan reportasi general yang hanya mengungkap permukaan berita dengan konsep pertanyaan 5W+1H, pertanyaan mendasar yang ditekankan dalam penelitian investigasi ini ialah 1W+1H (mengapa dan bagaimana).
Dalam hal ini, seorang reporter investigasi perlu mengumpulkan data sebanyak-banyaknya, baik dengan cara observasi ataupun wawancara langsung dengan pihak yang terkait sehingga kasus yang diteliti dapat terungkap secara gamblang. Oleh karena itu terkadang dibutuhkan waktu selama berbulan-bulan untuk dapat menyelesaikan reportase investigasi terhadap suatu kasus yang diteliti.
Dalam melakukan reportase investigasi ini, reporter juga ditekankan untuk menerapkan etika-etika penelitian, seperti tidak mengungkapkan identitas orang yang menjadi narasumber atau sampel penelitian, menguasai teknik penyamaran yang tepat dan apik apabila diperlukan dan yang lain sebagainya. Selain itu, selama proses investigasi diperlukan pula keterampilan dokumentasi yang baik agar dapat menyajikan gambar visual yang layak dan menarik untuk kualitas laporan penelitian.