Garut- Telah dilaksanakan sidang senat terbatas bagi para mahasiswa baru kampus STAI Persis Garut pada hari Kamis, 12 September 2019. Acara yang diadakan di Auditorium kampus tersebut merupakan acara perdana dan merupakan salah satu dari rangkaian acara Ma'ruf yang diadakan selama empat hari kebelakang.
Sidang senat terbatas dilakasanakan sekitar pukul 16.00 WIB s/d 17.00 WIB dengan dihadiri oleh seluruh mahasiswa baru tahun 2019, panitia ma'ruf, senat STAI Persis Garut, ketua prodi, wakil ketua 1, wakil ketua 2, wakil ketua 3, ketua LPTHQ dan tentunya oleh rektor kampus STAI Persis Garut K.H. Aceng Zakaria.
Dalam sambutannya, K.H. Aceng Zakaria menyampaikan rasa syukur dan bangga terhadap mahasiswa yang telah lulus menjalani rangkaian acara ma'ruf. Beliau juga berpesan kepada seluruh mahasiswa yang hadir, bahwa sebagai mahasiswa diharuskan memiliki dua modal utama yaitu sabar dan yakin. "Sabar dalam menempuh empat tahun masa pembelajaran yang sebetulnya tidak hanya terbatas hanya sampai jenjang S1 dan yakin terhadap ayat-ayat Allah, semoga kalian yang ma'ruf dan kuliah di STAI Persis Garut nanti bertambah yakin bahwa tidak ada kemuliaan selain dengan Islam, yakin tidak ada ketakwaan selain dengan Islam". Tutur K.H. Aceng Zakaria
Selain itu, Senat kampus STAI Persis Garut ustadz Ena Sumpena, M.Pd menyebutkan bahwa mahasiswa kampus STAI Persis Garut harus berperan dalam menghidupkan jam'iyyah yang berwawasan Al-jama'ah. "Dengan adanya STAI Persis Garut yang merupakan pengejawantahan visi jamiyyah Persatuan Islam yaitu "terwujudnya jam'iyyah yang berwawasan Al jama'ah". Kami berharap nanti saat kalian menjadi mahasiswa, harus berperan aktif dalam mewujudkan jam'iyah berwawasan al-jama'ah dalam tatanan mahasiswa, dan kami sebagai lembaga berharap kalian semua harus aktif dalam amal jama'i, yaitu dengan masuk dan berperan aktif bagi mahasiswa menjadi Hima Persis dan mahasiswi menjadi Himi Persis".
Setelah sambutan dari para ketua, acara dilanjutkan dengan penyematan simbolis kepada perwakilan mahasiswa baru serta pemberian jas alamamater kepada lima mahasiswa terbaik tahun 2019 yang diwakili satu orang dari setiap prodi. Kemudian pada penghujung acara disebutkan satu - persatu mahasiswa penerima beasiswa jalur khusus yang berjumlah 27 orang.
Ayu Indah Karisma
(Reporter Persma Unstraj)
Sidang senat terbatas dilakasanakan sekitar pukul 16.00 WIB s/d 17.00 WIB dengan dihadiri oleh seluruh mahasiswa baru tahun 2019, panitia ma'ruf, senat STAI Persis Garut, ketua prodi, wakil ketua 1, wakil ketua 2, wakil ketua 3, ketua LPTHQ dan tentunya oleh rektor kampus STAI Persis Garut K.H. Aceng Zakaria.
Dalam sambutannya, K.H. Aceng Zakaria menyampaikan rasa syukur dan bangga terhadap mahasiswa yang telah lulus menjalani rangkaian acara ma'ruf. Beliau juga berpesan kepada seluruh mahasiswa yang hadir, bahwa sebagai mahasiswa diharuskan memiliki dua modal utama yaitu sabar dan yakin. "Sabar dalam menempuh empat tahun masa pembelajaran yang sebetulnya tidak hanya terbatas hanya sampai jenjang S1 dan yakin terhadap ayat-ayat Allah, semoga kalian yang ma'ruf dan kuliah di STAI Persis Garut nanti bertambah yakin bahwa tidak ada kemuliaan selain dengan Islam, yakin tidak ada ketakwaan selain dengan Islam". Tutur K.H. Aceng Zakaria
Selain itu, Senat kampus STAI Persis Garut ustadz Ena Sumpena, M.Pd menyebutkan bahwa mahasiswa kampus STAI Persis Garut harus berperan dalam menghidupkan jam'iyyah yang berwawasan Al-jama'ah. "Dengan adanya STAI Persis Garut yang merupakan pengejawantahan visi jamiyyah Persatuan Islam yaitu "terwujudnya jam'iyyah yang berwawasan Al jama'ah". Kami berharap nanti saat kalian menjadi mahasiswa, harus berperan aktif dalam mewujudkan jam'iyah berwawasan al-jama'ah dalam tatanan mahasiswa, dan kami sebagai lembaga berharap kalian semua harus aktif dalam amal jama'i, yaitu dengan masuk dan berperan aktif bagi mahasiswa menjadi Hima Persis dan mahasiswi menjadi Himi Persis".
Setelah sambutan dari para ketua, acara dilanjutkan dengan penyematan simbolis kepada perwakilan mahasiswa baru serta pemberian jas alamamater kepada lima mahasiswa terbaik tahun 2019 yang diwakili satu orang dari setiap prodi. Kemudian pada penghujung acara disebutkan satu - persatu mahasiswa penerima beasiswa jalur khusus yang berjumlah 27 orang.
Ayu Indah Karisma
(Reporter Persma Unstraj)
Masya Allah.Mntap teh
BalasHapusMasya Allah.Mntap teh
BalasHapus